UPACARA MEMPERINGATI HARI PAHLAWAN

Kamis 10 November 2011. Hari Pahlawan di sekolah selalu disambut dengan melaksanakan upacara bendera, begitu juga dengan SMA Negeri 2 Surakarta, dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, semua warga SMA Negeri 2 Surakarta (Siswa, Guru dan Karyawan) melaksanakan kegiatan upacara bendera dengan pembina upacara Wakasek Sarana dan Prasarana Bapak Sumarsono. Lalu makna apa yang bisa kita ambil dari peringatan Hari Pahlawan ini?


Mengapa 10 November ditetapkan sebagai Hari Pahlawan?
Berawal dari pertempuran di Surabaya yang merupakan perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan sebagai salah satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah revolusi Indonesia hingga menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme.

Pada saat itu para pejuang kita bertempur mati-matian untuk melawan tentara Inggris di Surabaya.Saat itu kita hanya mempunyai beberapa pucuk senjata api, selebihnya para pejuang menggunakan bambu runcing. Namun para pejuang kita tak pernah gentar untuk melawan penjajah. Kita masih ingat tokoh yang terkenal pada saat perjuangan itu yakni Bung Tomo yang mampu menyalakan semangat perjuangan rakyat lewat siaran-siaran radionya.

Sebuah bentuk perjuangan yang tulus demi mempertahankan kemerdekaan. Pengorbanan yang tiada tara dari para pejuang meski nyawa menjadi taruhannya. Demikian luhur niat para pejuang pada saat itu tanpa mengharapkan balas budi atau pujian dari siapapun. Suatu ketulusan yang sudah sangat sulit ditemukan saat ini. Merekalah pahlawan sejati yang sesungguhnya

Makna Hari Pahlawan Saat Ini

Bangsa ini sedang membutuhkan banyak pahlawan, pahlawan untuk mewujudkan Indonesia yang damai, Indonesia yang adil dan demokratis, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.Kita mencatat beberapa wilayah Indonesia masih dihantui tindakan teror,kita membutuhkan orang yang berani untuk menangkap pelakunya. Negeri kita sedang dililit kanker korupsi yang sudah mencapai stadium terakhir,kita membutuhkan orang-orang berani untuk memberantasnya. Seorang ilmuwan pun bisa menjadi pahlawan dalam bidangnya berkat penemuannya yang dapat menyejahterahkan orang banyak. Seorang petugas pemadam kebakaran yang tewas saat berjuang mematikan api yang sedang membakar rumah penduduk adalah pahlawan juga.

Yang perlu disadari bahwa untuk menjadi seorang pahlawan tidak harus berperang menggunakan senjata untuk melawan musuh, tapi bisa juga menggunakan ahlak baik dalam mengisi kehidupan sekarang ini dengan melakukan hal-hal yang baik dan bermanfaat baik bagi diri kita maupun bagi masyarakat banyak.Setiap orang harus berjuang untuk menjadi pahlawan. Karena itu, hari pahlawan tidak hanya pada 10 November, tetapi berlangsung setiap hari dalam hidup kita. Setiap hari kita berjuang paling tidak menjadi pahlawan untuk diri kita sendiri dan keluarga. Artinya, kita menjadi warga yang baik dan meningkatkan prestasi dalam kehidupan masing-masing.